Setelah lama absen dalam ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS), tercatat satu kelompok tim dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Prodi Administrasi Publik berhasil lolos PIMNAS. PIMNAS merupakan ajang bergengsi dalam bidang kompetisi ilmiah mahasiswa yang diikuti oleh seluruh Perguruan Tinggi di Indonesia. Penyelenggara kegiatan ini adalah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (KEMDIKBUDRISTEK). Balai pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), dan Pusat Prestasi Nasional (PUSPRESNAS). Adapun, Tuan rumah PIMNAS ke 36 ini adalah Universitas Padjadjaran yang bertempat di Kampus Jatinangor.
Berangkat dari kategori PKM Gagasan Futuristik Tertulis (GFT) yang diketuai oleh Ferdhika Riki Satriawan, dengan anggota Rifka Nafilatun Nafichah, Dinda Norrahmawati, dan Dedi Yunus telah menuntaskan tugasnya pada tanggal 26 November hingga 1 Desember bersama dengan 16 tim kontingen Universitas Diponegoro. Tim PKM GFT Undip telah memaparkan hasil karya inovatif futuristik dengan judul Culture Cinematography Positivity: Strategi Pelestarian Sosial Budaya Berbasis Pentahelix Guna Mewujudkan Sustainable Cultural di Indonesia. Pembimbing tim ini dari Bapak Amni Zarkasyi Rahman, S.A.P., M.Si yang selalu memberikan arahan, motivasi, dan menemani selama berlangsungnya ajang PIMNAS.
Penentuan kejuaraan karya ilmiah PIMNAS meliputi beberapa tahap penilaian dan kategori juara. Terdapat kategori mahasiswa bertalenta, poster, presentasi, dan kelompok terfavorit yang dipilih oleh juri. Puncaknya pada malam penutupan PIMNAS 36 tanggal 30 November 2023 Universitas Diponegoro berhasil meraih penghargaan pada 5 kategori kelas dengan rincian medali emas presentasi pada bidang PKM-PM-1, medali emas presentasi pada bidang PKM-K-3, medali perak presentasi pada bidang PKM-RE-5, dua buah medali perunggu poster masing-masing pada bidang PKM-KC-1 dan PKM-RE-5. Tidak sampai disitu, penghargaan individu juga diterima oleh Dian Komalasari yang berhasil memperoleh gelar mahasiswa bertalenta pada kelas PKM-VGK. Pencapaian tersebut membuat Undip menempati peringkat 6 besar tingkat nasional mengalahkan perguruan tinggi lainnya. Capaian ini melambung pesat setelah tahun sebelumnya hanya menempati posisi ke 11 tingkat nasional.