Perkuat Sinergi, Program Studi S1 Administrasi Publik FISIP UNDIP Berkolaborasi Bersama Program Studi Administrasi Negara Universitas Indonesia

Jakarta, 30 Oktober 2025, Program Studi S1 Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Diponegoro (UNDIP) dan Program Studi Administrasi Negara, Universitas Indonesia (UI) resmi menjalin Perjanjian Kerjasama (PKS) sebagai langkah awal dalam memperkuat sinergi akademik antar kedua institusi. Kerjasama ini menjadi bentuk nyata komitmen kedua program studi dalam memperluas jejaring akademik dan meningkatkan kualitas tridarma perguruan tinggi, khususnya dalam bidang pendidikan dan penelitian.

Pada tahap awal, kolaborasi masih difokuskan pada program pertukaran mahasiswa (student exchange). Namun, kedua belah pihak sepakat bahwa kerja sama ini akan dikembangkan lebih luas mencakup pembentukan research cluster, riset kolaboratif, dan publikasi bersama yang diharapkan mampu memperkuat research network antar dosen dan peneliti di kedua institusi.

Kaprodi S1 Administrasi Publik FISIP UNDIP, Retna Hanani S.Sos, MPP, perwakilan dari UNDIP, menyampaikan harapannya agar kolaborasi ini tidak berhenti pada kegiatan akademik semata.

“Kami sangat berharap kerja sama ini dapat berlanjut dan dikembangkan dalam riset dan publikasi yang impactful, sesuai dengan motto UNDIP: bermanfaat, bermartabat, dan berdampak,” ujarnya.

Sementara itu, Dr. Muh. Azis Muslim, M.Si, dari Universitas Indonesia memberikan apresiasi atas terjalinnya hubungan baik antara kedua pihak.

“Kami mengapresiasi adanya kerja sama dan berbagai kegiatan yang sudah berjalan, termasuk kunjungan BEM UNDIP ke UI,” tuturnya.

Dalam bidang pendidikan, UI membuka peluang program pertukaran pelajar secara luring (offline), menyesuaikan dengan kebijakan universitas yang mewajibkan pelaksanaan kegiatan akademik secara tatap muka. Hal ini diharapkan dapat memperkaya pengalaman belajar mahasiswa dari kedua universitas. Kolaborasi riset dapat dilakukan, termasuk dalam skema pendanaan eksternal atau hibah, dengan melakukan pertukaran ide dan gagasan antar dosen,” jelasnya. Ia juga menambahkan bahwa joint publication memiliki peluang besar untuk dilakukan bersama ke depannya.

Program-program yang ditawarkan UNDIP dalam mendukung kolaborasi ini antara lain melingkupi progam post-doctoral program dalam negeri, online maupun offline visiting professor, international research group, staff exchange, dan bentuk kerja sama akademik lainnya. Kedua belah pihak juga sepakat untuk membangun sinergi antar research cluster. Melalui sinergi cluster-to-cluster ini, diharapkan akan terbentuk sistem kolaborasi yang mandiri dan berkelanjutan, dengan potensi otonomi pendanaan yang dapat memperkuat kapasitas riset di masing-masing institusi. Sebagai tindak lanjut, kedua pihak akan melakukan pertukaran kontak dan koordinasi antar ketua research cluster untuk memastikan kesesuaian bidang keahlian dan memperlancar komunikasi dalam pelaksanaan kegiatan bersama. Kerjasama ini diharapkan menjadi awal dari berbagai program kolaboratif yang berorientasi pada pengembangan ilmu administrasi publik yang adaptif, inovatif, dan berdampak luas bagi masyarakat.